Setelah sempat naik daun pada tahun lalu, sejumlah pengusaha virgin coconut oil di Bantul dan Kulon Progo kini terpuruk. Produktivitas mereka turun akibat banyak pesaing.

Kelanjutan usaha pun menjadi sangat tergantung pada pesanan. Mudahnya proses pembuatan VCO membuat banyak pihak, baik pelaku usaha kecil maupun industri farmasi besar, melirik produk tersebut. Ditambah lagi bahan baku VCO cukup murah, yaitu santan kelapa, dan alat-alat produksi mudah diperoleh.

Penurunan produktivitas mulai terasa sejak pascagempa 27 Mei. Saat itu jumlah pesanan mulai berkurang dan langsung berimbas pada turunnya produksi. Sebelum gempa, seorang pengusaha VCO bisa memproduksi 300 liter per minggu, saat ini maksimal 200 liter per bulan.

Selama tiga bulan terakhir pesanan tak lagi datang langsung ke pengusaha VCO, melainkan lewat kelompok. Tak jarang, meskipun pesanan sedikit harus dibagi rata kepada seluruh anggota kelompok. Jumlah pesanan masih belum stabil dan jarang.

"Pernah, kami hanya menerima pesanan 100 liter, meskipun sanggup diproduksi sendiri, tetapi harus tetap kami bagi rata ke anggota. Tujuannya agar tidak timbul persaingan yang tidak sehat," ujar Sarjono, Ketua Kelompok Prima Aji VCO, Kranggan, Galur, Kulon Progo, Selasa (28/11).

Tidak mampunya pengusaha VCO menentukan produktivitas sendiri, menurut Sarjono, juga disebabkan oleh minimnya modal yang dimiliki. Hampir semua modal sudah habis untuk menutup kerugian fisik karena gempa, sementara untuk memperoleh pinjaman, para pengusaha khawatir tidak bisa mengembalikan modal tersebut di masa depan.

RELATIF STABIL
Meskipun demikian, harga VCO masih relatif stabil dari tahun sebelumnya. Hingga saat ini tiap liter VCO kualitas baik (bening) masih dijual Rp 20.000-Rp 25.000. VCO yang keruh Rp 15.000-Rp 17.500 per liter.

Turunnya pesanan juga dirasakan oleh sejumlah agen penjual VCO eceran di Srandakan, Bantul. Tahun lalu rata-rata penjual bisa menjual hingga 50 botol ukuran 100 mililiter per bulan. Namun, saat ini turun drastis menjadi hanya 1-5 botol per bulan.

"Padahal, harganya sudah diturunkan menjadi Rp 15.000 untuk tiap botol. Dulu, sekitar Rp 25.000 sampai Rp 30.000," kata Seno (28), agen penyalur.

Ditambahkan Seno, lesunya penjualan VCO kemasan botol membuat para pengusaha VCO lebih memilih menjual langsung hasil produksinya kepada pemesan.

MANFAAT VCO

Belakangan virgin coconut oil (VCO) alias minyak kelapa murni ramai diperbincangkan karena khasiatnya. VCO merupakan minyak kelapa yang dibuat dari kelapa segar (bukan kopra), tanpa proses kimiawi dan tidak menggunakan panas tinggi ini memiliki banyak keunggulan. Kandungan asam laurat mencapai 48-50%, dan kandungan asam lemak bebas sangat rendah (FFA) 0,01%. Minyak kelapa murni merupakan bahan baku untuk kosmetika dan farmasi.

Saat ini banyak dimanfaatkan untuk perawatan kesehatan. Merujuk penelitian terbaru menunjukkan bahwa kandungan asam laurat tinggi dalam minyak kelapa murni sangat bermanfaat menangkal virus, bakteri dan patogen lain, serta membangun sistem kekebalan tubuh seperti halnya ASI (air susu ibu juga mengandung asam laurat).

Barangkali Anda penasaran, apalagi ya manfaat VCO ini? Berikut menurut Murray Price Ph.D, Coconut Oil for Your Health, Longevity Publishing House, 2003, mengenai manfaat lengkap minyak kelapa murni:
1. Mematikan berbagai virus yang menyebabkan mononucleosis, influenza, hepatitis C, cacar air, herpes dan penyakit-penyakit lainnya.
2. Mematikan berbagai bakteri penyebab pneumonia, sakit telinga, infeksi tenggorokan, gigi berlubang, keracunan makanan, infeksi saluran kencing, meningitis, gonorrhea, luka gangren dan masih sangat banyak lainnya
3. Mematikan jamur dan ragi yang menyebabkan candida, jockitch, kadas, athletes foot, ruam karena keringat dan popok dan infeksi lainnya.
4. Melumpuhkan dan mematikan cacing pita, lice, giardia dan parasit lainnya.
5. Menyediakan sumber nutrisi dan energi cepat.
6. Meningkatkan energi dan stamina yang memperbaiki fisik dan penampilan atlet.
7. Memperbaiki pencernaan dan penyerapan vitamin-vitamin dan asam amino yang larut dalam lemak.
8. Memperbaiki sekresi insulin dan pendayagunaan glukosa darah.
9. Meredakan stres pada pankreas dan sistem-sistem enzim tubuh.
10. Membantu meredakan gejala-gejala dan mengurangi risiko kesehatan yang dihubungkan dengan diabetes.
11. Mengurangi gangguan yang dikaitkan dengan gejala kesulitan pencernaan dan cystic fibrosis.
12. Memperbaiki penyerapan kalsium dan magnesium serta mendukung perkembangan tulang dan gigi yang kuat
13. Membantu melindungi diri terhadap serangan penyakit osteoporosis.
14. Membantu meredakan gejala sakit saluran kandung kemih.
15. Meredakan gejala yang dihubungkan dengan Chron's disease, ulcerative colitis dan bisul perut.
16. Mengurangi peradangan kronis.
17. Mendukung penyembuhan dan perbaikan jaringan tubuh.
18. Mendukung dan membantu fungsi kekebalan tubuh.
19. Membantu melindungi tubuh dari kanker payudara, kanker colon dan kanker lainnya.
20. Baik buat jantung; tidak meningkatkan kolesterol darah atau kelengketan platelet.
21. Membantu mencegah sakit jantung, atherosclerosis dan stroke.
22. Membantu mencegah tekanan darah tinggi.
23. Membantu mencegah sakit periodental dan kerusakan gigi.
24. Berfungsi sebagai antioksidan pelindung.
25. Membantu melindungi tubuh dari radikal bebas berbahaya yang meningkatkan penuaan dini dan penyakit degeneratif. dan lainnya. -peluang usaha/tabloid probis/info usaha